Lhokseumawe, 20/1 (Atjeh Bisnis)- Walikota Lhokseumawe Suaidi Yahya, mengharapkan kepada generasi muda untuk menjauhi Narkoba. Karena generasi muda merupakan kelompok usia yang paling rentan terhadap pengaruh Narkoba. Akan tetapi generasi muda selalu diharapkan sebagai penerus pembangunan kedepan.
Pemerintah Kota Lhokseumawe, sangat mendukung upaya-upaya pemberantasan narkoba. Serta meminta kepada masyarakat untuk bersama-sama memerangi terhadap pengaruh bahaya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba.
Lebih lanjut ungkapnya, bahaya narkoba begitu terasa biasnya didalam kehidupan masyarakat. Karena selain berbahaya bagi tubuh si pemakai, juga berakibat pada timbulnya permasalahan sosial serta mempertinggi keresahan sosial ditengah-tengah masyarakat akibat pengaruh narkoba tersebut.
Apabila seseorang menjadi ketergantungan terhadap narkoba, maka apabila tidak memiliki uang untuk membelinya, akan menggunakan berbagai cara agar bisa mendapatkan uang untuk membeli narkoba. Termasuk dengan mengambil milik orang lain serta melakukan tindakan kriminal lainnya. Hal tersebut tentu saja menjadi permasalahan sosial yang dapat merusakkan sendi-sendi kehidupan sosial lainnya.
Apalagi bagi generasi muda, sangat diharapkan agar tidak tersentuh dengan penyalahgunaan narkoba. Karena dapat menghancurkan masa depan dan juga semangat belajar dan kreativitas generasi muda itu sendiri.
Oleh karena itu, Wali Kota Lhokseumawe, sangat menekankan kepada generasi muda di wilayah Kota Lhokseumawe, agar menjauhi narkoba serta tidak berusaha untuk mencobanya agar tidak terjebak ke dalam bahaya narkoba.
Suaidi Yahya, juga mengharapkan kepada generasi muda, agar menjauhi sikap dan perbuatan yang menjurus kedalam pergaulan bebas. Karena gaya hidup bebas dapat menyeret terhadap pengunaan narkoba. Begitu juga dengan orang tua dan masyarakat, memiliki peranan yang besar dalam pembentukan watak generasi muda menjadi lebih baik, ungkap Wali Kota Lhokseumawe (Muchlis)
0 komentar:
Posting Komentar