Dua Atlet NPCI Aceh Dipanggil Pelatnas

Ketua NPCI Aceh Zulfajri
Banda Aceh - Dua atlet dari National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Provinsi Aceh kini telah bergabung dengan atlet dari provinsi lain mengikuti Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) di Surakarta, Solo.

Bergabungnya dua atlet tuna daksa dari NPCI Aceh untuk mengikuti Pelatnas yang berlangsung dari Februari hingga Desember 2015 adalah sebagai persiapan menghadapi Asean Paragames yang akan berlangsung Singapura 2016.

Ketua NPCI Aceh Zulfajri Selasa (17/2) menjelaskan, dua atlet yang bernaung dibawah NPCI Aceh tersebut telah berangkat ke Surakarta pada Senin (16/2) pagi melalui Bandara Sultan Iskandarmuda, Blang Bintang Aceh Besar dengan menumpang pesawat Lion Air.

Benar dua atlet NPCI Aceh yaitu Rasyidi untuk cabang atletik dan M Fadhil untuk cabang futsal kini sudah berada di Surakarta dan telah bergabung dengan atlet dari provinsi lain di tanah air untuk mengikuti Pelatnas tersebut,รข€ujarnya.

Menurut Zulfajri yang memberikan keterangan didampingi pelatih kedua atlet tersebut Samsul Bahri SPd MPd, keberangkatan kedua atlet dari NPCI ke Surakarta dengan dana patungan pribadi pengurus NPCI Aceh dan atlet sendiri karena pengurus baru NPCI Aceh yang baru belum ada dana apapun sekarang.

Terus terang saya katakan biasanya pengalaman pprovinsi lain keberangkatan atlet ke berbagai even baik even tingkat nasional atau internasional dengan biaya dari NPCI dan bantuan pihak lain yang tidak mengikat, namun karena NPCI Aceh ketiadaan dana kami kumpul dana secara patungan, kata Zulfajri yang penyandang tuna daksa tersebut.

Sementara itu pelatih kedua atlet tersebut Samsul Bahri SPd MPd menambahkan, pihaknnya sangat bangga keberangkatan dua atlet tersebut tidak terlepas hasil kerja keras semua pengurus NPCI Aceh dan juga usaha yang maksimal dari para atlet sendiri.

Saya yakin kedua atlet tersebut akan mampu tampil maksimal dan dapat membawa nama harus daerah dan Indonesia pada Asean Paragames di Singapura pada 2016 mendatang, jelasnya.

Samsul Bahri menambahkan,  Rasyidi adalah atlet icont Aceh yang pernah meraih medali perak pada even internsional pada Asia Paragimes di Korea. Sedangkan M Fadhil pernah meraih medali perak pada Pekan Paralumpic Nasional (Peparnas) di Pekan Baru Riau tahun 2012 lalu disamping usianya yang masih muda yaitu 16 tahun.


© 2015 Antara Aceh
Share on Google Plus
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar