photo Muchlis Gurdhum |
Lhokseumawe,18/1 (Atjeh Bisnis)- Harga ayam pedaging di Kota Lhokseumawe, melonjak tinggi dalam dua bulan terakhir. Tingginya harga salah satu jenis unggas tersebut, diakibatkan oleh tingginya kurangnya pasokan dari sejumlah peternakan ayam pedaging didalam daerah.
Mursalin salah seorang pedagang ayam potong di pasar pagi Lhokseumawe, Minggu mengatakan, bahwa dalam dua bulan terakhir, harga ayam potong bertahan tinggi bahkan terjadi lonjakan hingga 60 Persen dari harga sebelumnya.
Dimana harga sebelumnya hanya berkisar sekitar Rp 20.000/Kg, namun saat ini harganya mendadak naik menjadi Rp 30.000/Kgnya. Lonjakan harga yang siginifikan tersebut, diakibatkan oleh tidak adanya pasokan ayam dari peternakan yang ada didaerah.
Disebutkan olehnya, tidak adanya pasokan ayam dari peternakan lokal, disebabkan oleh banjir yang melanda Aceh beberapa waktu lalu. Sehingga, menjadi kendala bagi peternakan ayam pedaging. Akibatnya, pasokan ayam potong terpaksa didatangkan dari luar daerah yang menyebabkan harganya begitu tinggi. Yaitu dari Binjai Sumatera Utara.
“Ayam banyak didatangkan dari Binjai, Sumatera Utara. Karena sejumlah peternakan ayam didaerah tidak menghasilkan akibat terkendala banjir beberapa waktu lalu,”ujar Mursalin.(Rahmat Mirza)
0 komentar:
Posting Komentar